
Saat Yesus berada di dunia Ia sering mendatangi orang-orang yang membutuhkan kesembuhan, kekuatan, pertobatan, pengajaran dan pengenalan yang benar tentang Allah. Yesus juga sering duduk dan makan bersama orang-orang berdosa yang dianggap hina dan tidak layak oleh masyarakat. Namun Yesus menegaskan, “Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa (Markus 2:17).”
Yesus ingin membersihkan kita dari dosa dan kesalahan, menyembuhkan segala penyakit dan luka di hati dan hidup kita, memberi kekuatan diatas segala kelemahan dan beban masalah, menghadirkan sukacita di dalam kehidupan yang penuh dukacita, dan mengubah masa lalu yang kelam menjadi masa depan yang cerah. Perubahan yang kita terima akan menyenangkan Allah seperti yang Yesus katakan dalam Lukas 15:7, “Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan.”
Yesus datang pada orang-orang yang memerlukan pertobatan dan kesembuhan, karena itu jangan takut untuk membawa semua beban kita kepada-Nya. Kita membutuhkan urapan Yesus untuk memulihkan segala keadaan, sakit penyakit jasmani maupun rohani. Karena kita tidak akan mampu jika hanya mengandalkan kekuatan dan pengertian sendiri untuk menyelesaikan persoalan dan mengalami pemulihan. Datanglah kepada Yesus dengan iman dan kerendahan hati agar Ia mengubah dan memulihkan hidup kita.
Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: “Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa.”
Markus 2:17