
Jika bertanya kepada anak-anak sekolah Minggu tentang bagaimana cara mengasihi Yesus, maka mereka akan menjawab bahwa mengasihi Yesus itu dengan melakukan hal-hal yang baik. Apa yang anak-anak itu katakan tidak salah, namun ada hal yang benar-benar menunjukkan bahwa kita mengasihi-Nya. Apa itu?
Pernahkah kita merasakan khawatir atas hidup kita? Pikiran kita mungkin dipenuhi oleh hal-hal yang negatif di mana kita sering merasa takut untuk menghadapinya. Ini sama halnya ketika ibu memberikan kita kue yang begitu enak namun kita takut untuk menikmatinya.
Tuhan telah menjaminkan kehidupan yang baik untuk kita dan tidak ada alasan untuk kita meragukan berkat dan kebaikan-Nya. Tuhan tidak pernah merancangkan yang buruk dalam hidup kita oleh sebab itu kita harus percaya bahwa diri kita berada dalam posisi yang aman (baik-baik saja).
Ketika kita terus saja takut dan khawatir, itu berarti kita tidak benar-benar mengasihi Yesus. Yesus sudah memberi yang terbaik oleh sebab itu kita harus senantiasa mengucap syukur dan bersukacita. Tidak ada alasan untuk takut selama Tuhan ada bersama dengan kita!
Haruslah engkau mengasihi TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia kewajibanmu terhadap Dia dengan senantiasa berpegang pada segala ketetapan-Nya, peraturan-Nya dan perintah-Nya.
Ulangan 11:1