
Ada orang tua yang begitu sayang kepada anaknya. Segala hal yang diminta oleh anaknya pasti dipenuhi dan tidak dibiarkan seorang pun yang boleh menyakiti anaknya. Karena ingin membuat anaknya selalu bahagia, akhirnya kedua orang tua itu melupakan cara untuk mendidik anaknya.
Ketika anaknya menjadi dewasa, maka karakter yang terbentuk adalah suka memberontak. Anak itu menjadi tidak bisa diatur dan akan melakukan hal-hal yang dirasanya benar. Kedua orang tua itu menjadi menyesal karena membiarkan anaknya tumbuh tanpa nasihat.
Saat di dalam keluarga kita terdapat hal-hal yang kurang berkenan di hadapan Tuhan, janganlah menahan diri untuk memberikan nasihat. Sampaikanlah sebuah teguran itu dengan kasih jika kita benar-benar ingin saudara kita memiliki hidup yang berkenan di hadapan Tuhan.
Tugas kita adalah membuat orang-orang yang kita sayangi menjadi sadar bahwa apa yang mereka lakukan itu kurang baik. Kita harus bisa membawa mereka untuk keluar dari kebiasaan buruk dan menarik kembali pada jalan keselamatan.
Tongkat dan teguran mendatangkan hikmat, tetapi anak yang dibiarkan mempermalukan ibunya.
Amsal 29:15