Dunia meneliti bahwa manusia berada di dunia adalah karena faktor kebetulan. Hal ini mengakibatkan setiap manusia sebenarnya tidak perlu bertanggung jawab kepada Allah karena manusia bukan diciptakan oleh Allah. Firman Tuhan secara jelas mengatakan bahwa manusia karena Allah menciptakannya Bahkan manusia merupakan ciptaan Tuhan yang paling tinggi dan paling mulia di antara ciptaan Allah yang lain. Sejak kecil memang kita telah dijelaskan hal demikian, tetapi seluruh aspek hidup kita menolak hal itu dan menerima teori evolusi dalam pengertian hidup kita. Sehingga tidak mengherankan jika saat ini banyak manusia yang hidup sesuai dengan kehendak hatinya, melakukan segala sesuatu menurut keinginan, seakan-akan mereka menganggap Allah tidak ada.
Semakin hari dunia mencoba memutarbalikkan fakta Alkitab dan banyak orang mulai mempercayainya. Karena itu sebagai orang-orang yang telah belajar firman Tuhan, mari kita terus belajar dan terus mempercayai setiap tulisan yang tertulis di dalam Alkitab sebab hanya dengan itulah kita mampu menangkal segala paham, ajaran atau doktrin baru yang meragukan kemahakuasaan Allah dalam menciptakan segala sesuatu termasuk penciptaan manusia.
Percayalah kepada Allah setiap waktu, hai umat, curahkanlah isi hatimu di hadapan-Nya; Allah ialah tempat perlindungan kita.
Mazmur 62:8