Hidup dalam Kepahitan
Sewaktu sakit, saya pernah diberi obat yang sangat pahit oleh dokter. Obat itu harus saya konsumsi selama lima hari. Rasanya sungguh tersiksa dan ingin segera mengakhirinya. Begitu juga dengan kehidupan manusia.
Rasa kecewa, dengki, benci, luka hati, marah ataupun dendam, bila kita konsumsi sehari-hari, maka akan menumpuk dan menjadi kepahitan dalam hidup. Kita ingin segera melepaskannya namun hati kita masih belum mampu untuk mengampuni.
Kepahitan hanya bisa dibersihkan dengan cara mengasihi. Dan di dalam kasih itu ada pengampunan. Konsumsilah ucapan syukur setiap hari dan hati kita akan terhindar dari rasa kecewa.

