
Hidup ini memang tidak akan pernah benar-benar bebas tanpa masalah. Masalah silih berganti dan sebagian menyisakan luka dan sakit hati dalam hidup kita. Terkadang kita memberi harapan terlalu tinggi pada manusia sehingga membuat kita kecewa saat harapan itu tidak sesuai dengan kenyataan. Atau kita menerima ketidakadilan, penolakan, atau penghianatan yang membuat hati kita hancur.
Dalam kondisi seperti itu kita rentan melakukan tindakan gegabah, yang jika tidak disikapi dengan baik akan menghancurkan hidup kita. Jangan sampai putus harapan dan berlarut-larut dalam kesedihan. Tetaplah berpikir jernih dan yakin bahwa Tuhan tidak membiarkan kita sendirian. Kita tidak akan pernah kecewa jika berharap pada Tuhan.
Tuhan sangat mengerti hati kita, Ia mengerti apa yang kita rasakan. Bersujudlah di kaki-Nya, curahkan semuanya di hadapan Tuhan dan biarkan Ia menyembuhkannya. Pemazmur mengatakan: “Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka (Maz. 147:3).” Tuhan memulihkan hati yang hancur dan mempersiapkannya untuk sesuatu yang lebih layak.
TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.
Mazmur 34:19