Berlayar Bersama Yesus

Seorang nelayan melaut menggunakan perahu kecil untuk mencari ikan. Nelayan itu mengembangkan layarnya. Saat badai datang dan arah angin berlawanan dengan tujuannya, nelayan itu tetap menuju ke sana. Sekalipun perahu terombang-ambing, nelayan tetap fokus dan tidak mengubah arah layar.

Nelayan tidak bisa mengubah arah angin, tapi ia mampu mengubah arah layar perahunya. Demikian pula hidup kita. Kita tidak bisa menentukan bentuk pencobaan yang menimpa kita, namun kita bisa mengarahkan iman kita.

Yang menentukan masa depan bukanlah situasi dan kondisi yang kita alami, namun ditentukan oleh keputusan yang kita buat. Saat badai datang, kita bisa memilih mau larut dalam kekalahan atau berjuang melawan badai itu.

Arahkan layar iman kita kepada Yesus. Sekalipun ombak mengombang-ambingkan kehidupan kita, namun kita akan tetap mampu berlayar sampai pada tujuan.

Berlayarlah bersama Yesus, maka tercapailah tujuan hidupmu.